my background

Friday, June 24, 2011

tiada jodoh diantara kita

di kedinginan malam yang hening ini, kucoretkan luahan rasa hati buat insan tersayang yang pernah bertakhta di hati . semoga dengan coretan ini akan membuatkan dirimu lebih mengerti betapa sayangnya aku padamu hingga saat ini bukan niatku untuk meraih simpati tetapi sekadar melepaskan rasa di hati ini. walaupun kini di antara kita sudah tiada apa apa lagi .

sayangku ,
masihku ingat lagi pada pertemuan pertama kita yang tidak dirancang di pondok itu . waktu itu kita sama sama menantikan hujan teduh . aku menegurmu memulakan bicara . padahal aku bukanlah seorang yang suka menegur perempuan . tapi mungkin ketika itu hanya kita berdua yang ada . ternyata teguranku mendapat respon yang baik daripadamu . akhirya perbualan kita begitu mesra sekali hingga sesekali menyentuh soal hati dan perasaan . entah mengapa di saat itu juga diri ini mula tertarik terhadapmu.

sayangku ,
pertemuan pertama itu sungguh bermakna bagiku kerana di situlah bermulanya bibit - bibit cinta , kaish sayang dan rindu di jiwaku . walaupun aku tidak pasti di jiwamu . namun persoalanku terjawab apabila menerima panggilan telefon yang pertama daripadamu. kau ingin bertemu denganku . terasa ketika itu aku sungguh bertuah . akhirnya pertemuan demi pertemuan kita lewati .

sayangku ,
pertemuan di pantai adalah pertemuan kita secara rasmi setelah diisytiharkan sebagai pasangan kekasih . saat itu kita mula bicara tentang cinta , bicara tentang rindu , tentang kasih dan sayang , senda gurau , tawa mesra serta senyuman manismu benar benar menambahkan lagi seri hidup ini. janjimu untuk sehidup semati bersamaku menjadikan aku seorang yang bersemangat untuk melalui hari hari mendatang . dapat kurasakan ketika itu kau benar benar ikhlas menyayangiku . begitu juga dengan diriku . akan kusiram dan akan kubajai cinta kita ini hingga ke akhir hayat . itu janjiku . oh betapa indahnya dunia kurasakan kerana mencintaimu mencintaimu benar benar membuatkan aku rasa bahagia .

sayangku ,
panas sampai ke petang yang kuharapkan , rupa - rupanya hujan di tengah hari . puas kau kuhubungi namun kau tetap mendiamkan diri. pertemuan terakhir kita menjawab segala teka teki di hati . akhirnya tsunami melanda diri kau minta hubungan ini diputuskan kerana mahu pergi mengikut insan lain yang telah berjaya memikat hatimu . kucuba memujuk , ternyata pujukanku hanya sia sia baru pun usia perhubungan kita memasuki enam bulan .kau tinggalkan aku sendirian ketika cinta kita sedang mekar mengharum. alangkah kecewanya aku . kini tiada lagi gurau senda dan tawa mesramu yang bisa menghiburkan hatiku .. sepi ...sesepi hatiku yang ditinggal pergi . segala janjimu padaku suatu waktu dahulu kini hanya tinggal kenangan yang terkunci di hati .

sayangku ,
walaupun kita sudah berpisah namun memori indah bersamamu sering menghantui gedung fikiranku tanpa kupinta . aku cuba menghapuskan dari ia terus menghantui , namun adakalanya aku tewas aduh....! ia sungguh menyakitkan , baru aku sedar betapa sakitnya bila putus cinta . lagi lagi cinta pertama . akhirnya aku mengambil keputusan untuk keluar dari daerah ini . aku tidak sanggup mengingati memori bersama mu setiap kali aku melewati dearah ini .kedengaranya mungkin lucu . tapi hanya itu sahaja yang mampu aku lalukan . sampai bila aku akan begini , aku pun tidak pasti . yang pasti cinta ku padamu masih tersemat di hati ..

sayangku ,
tapi aku reda kita hanya dipertemukan seketika cuma . sesungguhnya menyemai cinta bersamamu membuatkan aku menghargai erti sebuah cinta . aku terima hakikat jodoh , pertemuan , ajal dan maut di tangan tuhan . begitulah dengan cinta kita . takdir tuhan telah menetukan tiada jodoh di antara kita . mungkin ada hikmat di sebalik perpisahan itu .

mungkin ada rahmatnya
kita tidak bersama
andainya diteruskan
apakah kesudahan
itulah ucapanmu
dihujung pertemuan
kuat mana diikat
pasti akan terlucut
andai disambung lagi
tidak sekuat dulu
kerana cuma aku
yang menarik bukan tangamu

sayangku ,
kudoakan kau berbahagia bersama kekasih barumu . sesungguhnya aku bahagia melihat orang yang kukasihi bahagia . peliharalah dia sebaik mungkin . jangan kau sakiti hatinya seperti mana kau sakiti hatiku . sebelum mengundur diri , aku menyusun sepuluh jari memohon kemaafan darimu andainya coretan ini bisa menganggu dirimu